Mengintai kenangan
oleh ummufatihah
Sesekali bila kenangan lama menyapa
Mengintai kenangan di tepi jendela
jangan kau leka pada hijaunya daun
jangan kau alpa pada birunya awan
jangan kau lupa pada merahnya mawar
kolam cinta yang tenang
kini telah kian kontang
ditelan dek mentari masa
yang menghambat usia
hari ini
saat mega senja menyapa
rerumput di laman rasa
semakin mesra
kerana
kita semakin dewasa.
Ummufatihah
Sarawak
• SAJAK > 2009 > Mengintai kenangan disumbangkan pada Khamis, 25 Jun 2009 9:41:50 AM • Kali terakhir diubah pada Khamis, 25 Jun 2009 9:41:50 AM oleh ummufatihah
Mesej/komen (2)
ummufatihah 6/25/2009 12:57:32 PM
saya suka cara anda mengutarakan idea yang serupa dgn kata2 yang lebih puitis.. terima kasih sebab berkongsi..Salam puisi.
ilhamainol123 6/25/2009 12:53:09 PM
ah,sesekali menguak jendela kenangan
dan membuka kotak memori bisa menemukan kita dengan imejan-imejan
yang menggembirakan,kadang kala menyedihkan dan sekali -sekala menginsafkan....salam puisi..
saya pun pernah menitip sekuntum kidung yang bertajuk- Sejeda di kamar kenang...ada terbit di esastera...
teruskan usaha ...so talented!
ReplyDelete